Semoga ini adalah seri terakhir dari balada Ke-Labil-an saya dalam mencari kerja.. AMIN!!
Menyambung postingan dari Job thingy 3 dan 4. dimana pada postingan itu, saya masih bingung dan belum sepenuhnya secara tegas akan memilih yang mana. maka akhirnya saya pun juga harus memilih juga.
hal ini dikarenakan, untuk pekerjaan yg sukai dan datang dengan tiba-tiba itu, saya dengan sangat amat sangat terpaksa. harus menolak.. hal ini harus saya lakukan karena pada saat itu, saya harus dengan cepat memilih dan memutuskan. padahal sebenarnya, perusahaan minyak yang nantinya akan saya pilih saat itu,juga belum memberikan kepastian 100%, masih 80% lah kira-kira.
saya masih ingat, penolakan itu saya lakukan sewaktu di sore hari sekitar pukul 17.00 sore. dan apa yg terjadi, akibat dari penolakan itu saya jelas-jelas gelisah dan tidak bisa tidur semalaman. saya sendiri juga bingung, kenapa saya yg nolak, saya yg kepikiran. kenapa saya yg nolak saya yg merasa patah hati bgini... sebuah penolakan yg aneh. dan yg saya ingat saya juga sempet nangis waktu itu di dalam tidur saya..
keesokkan harinya, tepat jam 8 pagi, tiba-tiba saya mendapatkan telepon, dari nomer yg sangat aneh dan sepertinya bukan dari daerah jawa. dan ternyata yg menelpon adalah perwakilan dari perusahaan minyak. yang menyatakan bahwa saya benar-benar diterima, dan proses selanjutnya adalah nego gaji, medical checkup dan tanda tangan kontrak kerja.
jelas, saya sangat senang waktu itu, bukan senang yg gimana-gimana sih. cuman saya merasa bahwa oh, saya mampu kok diterima di perusahaan minyak yg menurut saya angkuh sekali itu.
kenapa saya merasa perusahaan itu sangat angkuh??? inilah yang menjadikan alasan kenapa saya sangat ingin masuk perusahaan itu. baiklah, saya akan ceritakan sedikit mengenai keangkuhan perusahaan itu. jadi perusahaan ini adalah tipikal perusahaan yg memiliki standar tinggi untuk para calon pekerjanya. dan disamping itu perusahaan ini selalu menerima alumni mahasiswa kampus2 tertentu, yg berjumlah sangat dominan sekali disana.
mengapa saya ingin masuk sekali kesana, semata-mata bukan karena gaji yg diawarkan cukup besar diantara gaji-gaji fresh graduate, tapi saya lebih memikirkan, bahwa saya harus dapat menunjukkan sesuatu disana. boleh dibilang, yg saya cari bukan cuman gaji. tapi lebih dari itu. karena jujur saja, alumni dari kampus saya sendiri bisa dibilang berjumlah hanya segelintir saja yang bekerja disana, apalagi untuk posisi-posisi di kantoran. dan terus terang, hal inilah yg memotivasi saya untuk masuk ke situ. karena apa, karena disana saya tidak hanya mewakili diri saya sendiri, namun juga mewakili kampus saya, dan orang-orang yang berasal sama dengan saya.
bukan berarti bila saya bekerja di perusahaan lain saya juga tidak akan antusias atau apa, tapi kalau saya ingat perjuangan saya untuk bisa masuk di perusahaan ini, sungguh membuat saya tersadar bahwa saya harus bersyukur. dan sekedar informasi, saya adalah satu-satunya alumni dari jurusan saya yang bekerja diperusahaan itu.
Saya tahu,mungkin diperusahaan ini saya harus banyak belajar, saya harus memendam apa yg kata orang menjadi passion saya, namun saya menyikapi semua itu dengan wajar-wajar saja, toh passion itu bisa ditunda kok *mengutip blog aldosianturi* dan kalo menurut saya, passion itu juga bisa lebih dari satu *ini saya yg maruk*
sehingga kesimpulannya, apa yg saya jalani saat ini merupakan pilihan saya sendiri. jika banyak orang yang membangga-banggan kan karena saya diterima di perusahaan ini, ya itu saya anggap sebagai motivasi agar saya dapat bertahan disini. dan bagi saya, dengan bekerja disini membuat saya bisa menunjukkan bahwa, ini bukan sekedar mimpi saya, tapi juga mimpi orang-orang yg menyayangi saya dan mendukung saya. dan bila ini memang menjadi jodoh saya, biarlah ini jadi jodoh sementara saja, karena saya yakin ada yg lain yg akan juga berjodoh dengan saya nantinya.
Merci
*mentang-mentang perusahaan france* #bcanda
Mucho Love
*mentang-mentang perusahaan france* #bcanda
Mucho Love
0 comments:
Post a Comment